Senin, 19 Oktober 2009

Smooth As Silk 4

Blue Mystique, itu yang terkesan pada saat lembar Kain Batik Sutera Tulis Madura ini dibentangkan. Desainnya sangat unik karena menampilkan perpaduan dua pengaruh dominan di Batik Madura khususnya batik Tulis Pamekasan , yaitu klasik dan kontemporer, keduanya dalam satu bidang.
Layout desain keseluruhan pastilah kontemporer, dengan kotak-kotak bidang yang diisi dengan pattern modern, bahkan bisa terkesan 'primitive pattern' karena dapat mengingatkan kepada pola berulang dari kalimantan (saat ini banyak batik madura yang menggunakan / incorporated desain dayak di pola isen-isennya).
Warna yang dipilih juga menunjang kesan ini. Berbagai nuansa biru dan sentuhan hijau dan keseluruhan nuansa gelap ditambah dengan penggunaan 'high gloss' silk satin yang amat berkilau.
Nah,pola tradisional diwakili oleh sepasang burung kahyangan (bird of paradise) yang bisa diinterpretasikan sebagai cenderawasih atau phoenix di sisi kanan dan kiri, menjadikan batik sutera tulis madura ini menarik untuk mereka yang masih menyukai sesuatu yang bernuansa tradisional.

Smooth As Silk 3

Batik Tulis Sutera Madura dengan nuansa hijau ini semakin terlihat "mistis" apabila terkembang di pantai selatan (apa hayoo).
Terdiri dari 3 potong dalam satu set-nya, dikenal dengan istilah "sarimbit" yaitu paket batik untuk pasangan. Biasanya terdiri dari bahan atasan/kemeja pria , satu bahan sarung/bawahan wanita dan satu selendang. Ketiganya dibatik dengan motif atau nuansa yang serupa sehingga seperti "kembaran".

Smooth As Silk 2

Batik Sutera Madura telah mengalami perubahan yang pesat sehubungan dengan pengaruh luar yang diserap oleh pengrajin dan artisan batik lokal. Salah satunya adalah selera internasional. Artist-Designer yang dirasa turut serta membentuk pola perkembangan batik madura menjadi kontemporer adalah desainer Italia "Milo" yang kamu bisa lihat karyanya di Butik Miro di Kuta Square, Bali. Beberapa piece batik yang dijual atau dipajang di sana adalah karya pebatik Pamekasan.
Seperti si coklat ini, Batik Sutera Madura yang sudah kurang "madura" namun justru dengan perkembangan seperti ini, industri menjadi dinamis karena mengundang konsumen-konsumen baru menyuka batik dari generasi yang lebih muda.

Jumat, 16 Oktober 2009

Smooth as Silk

Batik Madura Pamekasan ini adalah versi sutera dari banyak posting Batik kontemporer sebelumnya. Dibatik di bahan sutera satin yang berat dengan kualitas baik, sehingga bisa kelihatan indah "jatuh" nya, serta meningkatkan kecemerlangan permainan komposisi warnanya.
Untuk keduanya batik madura ini dikenal dengan "tiga dimensi" karena permainan "patterns above patterns" yaitu teknik menumpuk dimana ada motif di atas motif lainnya sehingga kesannya seperti melihat di kolam yang jernih.
Batik Sutera Madura Kontemporer yang berwarna Hujau-Biru ini memiliki perpaduan desain yang unik karena walaupun secara general menampilkan semangat konpemporer baik di pola, layout desain maupun komposisi warna, namun juga masih memanfaatkan pola motif lama seperti burung surga (phoenix atau cenderawasih) sebagai elemen penyandingnya, sesuatu yang dapat diinterpretasikan sebagai 'homage to the long line of tradition'.